Anne Hathway sebagai Solene di film The Idea of You membuktikan bahwa usia bukan halangan untuk meraih mimpi. Dunia PR juga terbuka bagi siapa saja tanpa batasan usia.
YOGYAKARTA, HUMASINDONESIA.ID – Pernahkah kita bertanya, apakah jurusan kuliah akan menentukan 100% karier kita? pertanyaan ini muncul saat saya, seorang lulusan Arsitektur, ditanya oleh wartawan yang mengambil Sastra Inggris saat sedang memberikan pelatihan PR 101. “Mbak, apakah saya bisa bekerja sebagai seorang public relations (PR), sementara saya merupaakan lulusan Sastra Inggris?” Pertanyaan ini sederhana, namun menggelitik. Saya jadi teringat pengalaman pribadi karena pekerjaan saya sebagai humas jauh melenceng dari latar belakang pendidikan saat kuliah.
Saya pun kembali mengenang percakapan bersama Salshabilla Permata, management reainee di perusahaan fastmoving consumer goods (FMCG) yang merupakan lulusan S1 Ilmu Komunikasi dan S2 Komunikasi Korporat dari salah satu kampus ternama di Surabaya. Berdasarkan pengalamannya, hanya 50% teori kuliah yang bisa diterapkan di dunia kerja. Banyak hal baru yang justru tidak dia dapat saat di bangku kuliah. Sebut saja, praktik lapangan saat mengadakan konferensi pers, atau cara memperhitungkan laba rugi perusahaan. Ia menambahkan bahwa dosen sangat berpengaruh pada kualitas lulusan.